Rabu, 23 September 2015

Pembinaan Karang Taruna Sebagai Anggota Satgas Anti Narkoba Di Lingkungan Masyarakat Desa/Kelurahan Se Kecamatan Gresik

Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Gresik mengakui keterbatasnnya. Tidak mungkin melakukan pencegahan dan pemberantasan peredaran narkoba sendiri, tanpa melibatkan instansi lain dan masyarakat.
Untuk itu, BNNK Gresik membuat sejumlah program pemberdayaan masyarakat. Yang sedang hangat sekarang ini adalah pembentukan Satgas Antinarkoba di sekolah, di Desa-Desa/Kelurahan, di Instansi Pemerintah dan Satgas Antinarkoba di lingkungan perusahaan atau pabrik.
"Satgas-satgas ini nantinya bisa menjadi konselor, tempat curhat, rujukan dan penyambung informasi dari lingkungan sekitarnya. Mereka yang lebih dekat dengan lingkungannya, sehingga lebih mudah. Kan masyarakat itu lebih mau bercerita ke orang dekatnya ketimbang langsung ke BNN," ungkap , M. Zaimil Fanani, S.Pd.I selaku penyuluh dari BNNK Gresik (23/09/15)
Pembentukan Satgas Antinarkoba di sekolah, yang sudah di selenggarakan sejak Agustus yang bertajuk Aksi Sekolah Bersih Narkoba 2015. Pada tahap awal, ditargetkan ada 16 sekolah di seluruh wilayah Kabupaten Gresik. "Kami sedang mempersiapkan SDM dan beberapa hal lain," imbuh M.Zaimil Fanani berdasar keterangan Kepala BNNK Gresik AKBP Agustianto,SH.
Sementara untuk Satgas Antinarkoba di kelurahan atau desa, sudah dimulai. Saat ini, sudah terbentuk Satgas di wilayah Kecamatan Gresik. Satgasnya diambil dari karang taruna kelurahan setempat. Selain diberi materi-materi menjadi konselor, juga  di rencanakan bakal ada fasilitas-fasilitas lain, termasuk posko dan sebagainya.
"Kami bersama satgas dari karang taruna Kecamatan Gresik sedang melakukan Maping. Diantaranya, mencari kegemaran atau kesukaan warga setempat untuk selanjutnya dibuatkan program dan kegiatan-kegiatan positif. Dengan kegiatan-kegiatan itu, warga akan sibuk melakukan hal-hal positif sehingga tidak ada waktu kosong yang berpotensi dimasuki oleh para pelaku narkoba," papar M. Zaimil Fanani ketika berdiskusi dengan Karang Taruna beserta Ibu Camat Gresik.
Sementara untuk pembentukan Satgas di perusahaan atau pabrik, masih dalam tahap persiapan. Direncanakan, satgas dibentuk di perusahaan atau pabrik-pabrik yang rawan penyalahgunaan narkoba. Khusnya di kawasan industri Gresik dan seluruh pabrik-pabrik yang ada di daerah Kabupaten Gresik.
"Selain satgas antinarkoba, BNNK Gresik juga menggandeng komunitas-komunitas untuk mencegah peredaran narkoba. Seperti yang sudah pernah di laksanakan sebelumnya bersama bikers yang tergabung dalam komunitas pecinta adventure trail".

Tidak ada komentar:

Posting Komentar